Kami siap membantu.
2025/05/04
Mungkin sebagian besar dari siswa di Indonesia masih belum mengetahui bagaimana caranya bisa kuliah di Australia. Sebenarnya caranya tidak sesulit yang kamu bayangkan kok. Ayo simak proses pendaftaran universitas di Australia!
Australia adalah salah satu negara yang menjadi tujuan utama untuk siswa internasional. Selain karena kualitas pendidikannya yang tinggi, lingkungan multikulturalnya menjadi daya tarik tersendiri untuk melanjutkan pendidikan di sana. Lalu, universitas di Australia juga berhasil menghasilkan lulusan-lulusan hebat. Salah satunya adalah Elizabeth Blackburn yang meraih penghargaan Nobel Prize in Physiology or Medicine pada tahun 2009.
Untuk bisa masuk dan diterima di universitas di Australia, ada beberapa persyaratan dan dokumen penting yang patut untuk kamu persiapkan lho. Hanya sekedar nilai yang bagus tidak cukup untuk membuatmu diterima dalam pendaftaran universitas di Australia. Kamu harus mempersiapkannya dengan benar-benar matang.
Ada beberapa hal penting yang harus kamu perhatikan dalam proses pendaftaran universitas di Australia, seperti:
SAT/ACT adalah ujian masuk yang digunakan oleh sebagian besar perguruan tinggi dan universitas untuk membuat keputusan penerimaan. Tujuan SAT/ACT adalah untuk mengukur kesiapan siswa sekolah menengah untuk kuliah, dan menyediakan satu titik data umum yang dapat digunakan untuk membandingkan semua pelamar. Ada satu hal yang perlu kamu ingat. Di Australia, tidak semua universitas mewajibkan kamu untuk mengambil tes ini, jadi make sure kamu sudah melihat syarat pendaftaran universitas sebelum mengambil tes ini ya!
Transkrip Nilai adalah kumpulan semua nilai kamu selama kamu bersekolah. Dokumen ini mencakup nilai secara keseluruhan dari semester 1 sampai kamu lulus. Kamu bisa meminta dokumen ini ke pihak sekolahmu. Tujuan diperlukannya dokumen ini adalah supaya staf universitas tersebut dapat mengetahui secara garis besar tentang performa akademikmu selama bersekolah. Jadi, pastikan kamu untuk rajin belajar sejak awal ya!
Untuk kuliah di Australia, kamu wajib untuk mengikuti tes IELTS atau TOEFL. Tujuan dari adanya tes ini adalah untuk menguji seberapa baik tingkat pengetahuan bahasa inggrismu. Tentu saja hal ini karena kegiatan akademik dan sosialmu nanti akan menggunakan Bahasa Inggris. Kamu bisa mendapatkan nilai IELTS atau TOEFL ini dari beberapa lembaga yang menyediakan jasa tersebut. Sudah banyak lembaga di Indonesia yang menyediakan tes IELTS atau TOEFL. Namun beberapa universitas tidak memberlakukan hal ini. Di Australia, hal ini hanya diperlukan di jurusan yang menggunakan bahasa inggris sebagai bahasa pengajaran.
Essay adalah bagian dari proses penerimaan yang bertujuan untuk menyampaikan rasa karakter unik kamu kepada panitia penerimaan. Beberapa universitas di Australia mengharuskan kamu untuk membuat esai ini. Hal ini dimaksudkan agar kamu menunjukkan keterampilan menulis dan kemampuan mengungkapkan ide dan pikiran secara runtut. Penulisan esai penerimaan sangat penting untuk menunjukan kecocokan kamu dengan universitas.
Sebagai siswa internasional, kamu harus mengajukan visa untuk bisa tinggal dan belajar di sana. Visa yang kamu ajukan ini masuk di kriteria Genuine Temporary Entrant (GTE). GTE adalah protokol untuk memastikan bahwa tujuan kamu di Australia adalah untuk belajar dan bukan untuk menetap di sana.
Kamu harus selalu memastikan bahwa persayratan universitas di Australia di atas sudah kamu siapkan. Selain itu, kamu bisa mulai mencicil persayaratan tersebut selagi kamu masih bersekolah.
Setelah semua proses ini telah kamu lalui, kamu hanya tinggal berangkat ke Australia. Mudah bukan?
Apa kamu siap melanjutkan belajar di Australia? EDUVERSE by ALL-in siap untuk membantu mempersiapkanmu untuk masuk ke universitas-universitas terkenal di Australia.
Dapatkan informasi tambahan tentang:
Study Abroad
Bedah Universitas
Yuk follow Instagram kita: @edu.verse_ dan join Telegram: t.me/Allineduverse untuk diskusi sama expert!